Soal Pekat dan Jam Operasional Truk Pengangkut Tanah, Dewan Dedi Aroza Tampung Aspirasi Warga Parung

Bogor, Titikspasi.com – Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat daerah pemilihan (dapil) Kabupaten Bogor, Dedi Aroza menyoroti 2 hal keluhan warga Kecamatan Parung terkait Penyakit Masyarakat (Pekat) dan jam operasional truk pengangkut tanah.
Hal ini diungkap warga saat Dedi Aroza menggelar giat reses III tahun sidang 2024-2025 di Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor, Rabu (23/07/2025).
“Saya mencatat bahwa masyarakat berharap kepada pemerintah harus ada kebijakan yang mengatur jam operasional truk-truk pengangkut tanah, hal ini dimaksudkan agar resiko terjadinya kecelakaan bisa ditekan dan tidak ada kemacetan khususnya di jam-jam berangkat kerja dan sekolah,” kata Dedi Aroza.
“Persoalan kedua terkait Penyakit masyarakat (pekat) seperti perjudian, prostitusi, peredaran narkoba, premanisme dan kenakalan remaja, masyarakat ingin tahu Sejauh mana upaya pemerintah untuk menanggulangi kemaksiatan di kecamatan Parung?,” sambung Dedi Aroza.
Terkait pekat ini, legislator PKS tersebut mencatat bahwa masyarakat Parung berharap agar pemerintah tegas dalam menindak persoalan pekat ini.
“Dua hal tadi saya kira ranahnya lebih lekat dengan Pemkab Bogor, tentu aspirasi ini bakal kami sampaikan kepada rekan-rekan fraksi PKS di DPRD Kabupaten Bogor untuk diteruskan kepada Bupati, jika ada yang berkaitan dengan ranah provinsi tentu akan segera saya bantu penyelesaiannya,” tandas Dedi Aroza.